Ikan Sumatera
Ikan sumatra
(Puntius tetrazona) adalah sejenis ikan kecil anggota suku Cyprinidae
anak-suku Cyprininae. Nama tersebut adalah nama perdagangannya sebagai
ikan hias. Dalam bahasa Inggris, ikan ini dikenal sebagai sumatra barb
atau tiger barb.
Ikan
sumatra senang berenang bergerombol. Bila dipelihara dalam jumlah
kecil, kurang dari 5 ekor, ikan ini dapat menjadi agresif dan mengganggu
ikan-ikan yang lain. Ikan-ikan yang lemah dan kurang gesit dapat
menjadi sangat menderita akibat gigitan ikan sumatra yang dominan, yang
terutama akan menyerang sirip-siripnya. Dalam kelompok yang besar,
agresivitas ikan ini dapat terkendalikanTangkas dan berenang cepat, ikan
sumatra dapat dipelihara bercampur dengan ikan-ikan yang sama gesitnya
seperti ikan-ikan platis, kerabat lele, atau kerabat ikan macan (Chromobotia macracanthus).
Sebaiknya akuarium diisi pula dengan tumbuh-tumbuhan air sebagai
tempatnya bermain-main. Ikan sumatra bersifat omnivora, dapat diberi
makanan kering (buatan) atau mangsa hidup seperti cacing, kutu air atau
jentik-jentik nyamuk.
Ikan ini dapat dibiakkan di dalam akuarium. Ikan sumatra betina mengeluarkan antara 150–200 butir sekali bertelur, yang disebarkan di antara tumbuh-tumbuhan air. Telur akan menetas setelah 24 jam, dan anak-anak ikan mulai terlihat aktif setelah 3 hari. Sebagai pakan anak ikan pada minggu-minggu pertama dapat digunakan udang renik.
Perawatan :
Ikan ini dapat dibiakkan di dalam akuarium. Ikan sumatra betina mengeluarkan antara 150–200 butir sekali bertelur, yang disebarkan di antara tumbuh-tumbuhan air. Telur akan menetas setelah 24 jam, dan anak-anak ikan mulai terlihat aktif setelah 3 hari. Sebagai pakan anak ikan pada minggu-minggu pertama dapat digunakan udang renik.
Pemijahan :
- Pemilihan induk
Umur calon induk sebaiknya tidak kurang dari 6 bulan, panjang badan minimal 6 cm. Induk betina bila telah matang kelamin perutnya membulat serta empuk jika diraba, warna tubuhnya biasa saja. Sebaliknya, ikan jantan lebih ramping dan warna tubuhnya agak tua mencolok. Ikan jantan yang telah matang kelamin sering berubah warna, hidungnya menjadi merah.
- Pemijahan induk
Tanaman air hydrilla yang telah dicuci bersih dimasukan hingga memenuhi seperempat sampai setengah bagian luar bak pemijahan. Induk hasil seleksi dilepaskan pagi hari dengan perbandingan jantan dan betina 1 :
1. Kapasitas bak pemijahan ukuran 2 – 4 m2 adalah 35 – 70 pasang atau
70 – 140 ekor yang terdiri dari 50 % jantan dan 50 % betina.
Pemijahan mulai terjadi sore atau malam hari. Tanaman air sebagai tempat menempel telur harus dikontrol untuk mengetahui ikan sudah bertelur atau belum. Tindakan tersebut sangat penting karena telur sangat kecil dan berwarna bening sehingga sepintas tidak kelihatan. Apabila
yakin ikan sudah memijah dan telurnya ada, induk segera ditangkap dan
dipindahkan ke tempat pemeliharaan semula, sedangkan telur yang menempel
pada tanaman air tetap dibiarkan pada bak pemijahan sampai menetas. Telur akan menetas dalam waktu 2 hari. Paling lambat 3 hari kemudian benih sudah harus ditangkap untuk dipelihara pada bak pendederan. Jika tetap dibiarkan di situ, diperlukan suplai pakan ke dalamnya.
- Pemeliharaan larva
Telur yang berhasil menetas menjadi larva ukurannya sangat kecil bahkan lebih kecil dari sebatang jarum pentul. Oleh sebab itu, pemanenan benih mesti dilaksanakan secara ekstra hati-hati. Gunakan serok yang halus dan larva yang tertangkap ditampung dulu dalam baskom plastik. Pada saat larva ditebarkan, dalam bak pendederan harus telah tersedia pakan yang cocok sesuai ukuran dan kondisi larva. Jika
pakan tidak disiapkan maka kebutuhan pakan harus disuplai dari luar bak
dan air yang digunakan harus diendapkan dahulu selama 24 jam.
Pada minggu pertama, larva diberi infusoria karena masih lemah, belum aktif, dan alat pencernaannya belum terbentuk sempurna. Memasuki minggu ke tiga, benih sudah lebih kuat serta aktif maka pakan sudah dapat diganti dengan pakan kesukaannya. Pakan
tambahan berupa tepung pelet halus atau cacing sutera diberikan sampai
akhir pemeliharaan selama sebulan atau sebulan setengah.
SUMBER : AQUARIUM
Selamat mencoba, jangan lupa komennya ya sob !!
Selamat mencoba, jangan lupa komennya ya sob !!
thank infonya sangat membantu, jangan lupa kunjungi web kami http://bit.ly/2P5Wu53
BalasHapus